Hari Terakhir, 3 Kandidat Balon Daftar ke KPU, Persoalan Sampah Jadi Bidikannya 

Hari Terakhir, 3 Kandidat Balon Daftar ke KPU, Persoalan Sampah Jadi Bidikannya 

Smallest Font
Largest Font

Kota Tangerang - Sampah menjadi permasalahan yang sangat kompleks bagi tiap daerah untuk  mengatasinya, khususnya di Kota Tangerang. Sebab, hingga saat ini belum ada formula yang paten untuk dapat mengatasi sampah yang berasal dari 13 kecamatan di Kota Tangerang.

Volume sampah domestik setiap hari masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kecamatan Neglasari ini menembus 1.500 ton. Melihat kondisi seperti ini, tiga bakal calon kepala daerah (Wali dan Wakil Wali Kota Tangerang) memiliki keinginan untuk menuntaskan persoalan sampah di Kota Tangerang.

Seperti halnya, bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, Amarullah-Bonnie Mufidzar yang menggelar deklarasi pencalonan di kawasan TPA Rawa Kucing. Hal ini merupakan simbol permasalahan yang ada di Kota Tangerang yang dimulai dari sampah.

“Ketika kami mencalonkan diri sebagai walikota Tangerang dan Wakil Wali Kota Tangerang yang permasalahannya di mulai dari sampah, tentunya kami akan mengurai permasalahan yang kompleks ini dan bisa mengatasi permasalahan seperti sampah yang hingga saat ini warga di sekitar terkena dampaknya,” ungkap Amarullah bersama Bonnie usai pendaftaran di KPU Kota Tangerang, Kamis, 29 Agustus 2024.

“Permasalah sampah dari tahun ke tahun, periode ke periode kepimpinan belum bisa diselesaikan secara signifikan. Insyallah Amarullah -Bonnie siap menyelesaikan dengan melibatkan ahli dibidang sampah serta diperkuat dengan teknologi agar sampah bisa teratasi,” terangnya.

Sementara calon Wakil Walikota Tangerang Bonnie menambahkan, selain sampah, banyak permasalah yang harus di selesaikan seperti infratruktur, Pendidikan, dan Kesehatan. “Semua ini harus ditingkatkan kembali. Yang sudah baik kita tingkatkan, yang belum baik kita perbaiki,” imbuhnya.

Pasangan Sachrudin-Maryono

Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin-Maryono melakukan deklarasi di Stadion Benteng Reborn. Sebelum melakukan deklarasi pencalonan, kedua figur yang pernah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) terlebih dahulu melakukan istiqhosah yang berlokasi di kediaman Sachrudin.

Usai melakukan doa bersama, Sachrudin-Maryono berkonvoi menggunakan kendaraan roda dua yang didampingi para simpatisan, kader, jaringan hingga koalisi partai politik.

Salah satu janji politik utama Sachrudin-Maryono ialah meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Tangerang jika keduanya terpilih sebagai kepala daerah.

“Tentunya, kami berdua (Sachrudin-Maryono) ingin mewujudkan Kota Tangerang yang kolaboratif, mampu membuat sejahtera masyarakat, dan berakhlakul karimah,” ujar Sachrudin saat ditemui di KPU Kota Tangerang, Kamis, 29 Agustus 2024.

Sachrudin mengungkapkan, sejumlah program kerja telah disiapkan jika dirinya dan Maryono Hasan terpilih sebagai wali kota dan wakil wali kota Tangerang untuk periode 2024-2029.

“Kami sudah menyusun banyak program yang berfokus pada kebutuhan mendasar masyarakat, seperti peningkatan kualitas pendidikan gratis yang sudah berjalan. Begitu juga dengan layanan kesehatan, infrastruktur, dan berbagai isu lainnya,” jelas Sachrudin. seraya menekankan pentingnya dukungan penuh dari simpatisan, pendukung, serta partai politik pengusung untuk bersama-sama bekerja keras memenangkan pasangan Sachrudin-Maryono pada Pilwalkot Tangerang 2024.

Disamping itu, Sachrudin-Maryono juga menyikapi tentang persoalan sampah yang ada di Kota Tangerang. Untuk mengatasinya, pemerintah dan masyarakat harus dapat bekerjasama untuk dapat menyamakan persepsi yakni menyelesaikannya dari sumber.

“Kita jangan bosan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan,” papar Sachrudin.

Sachrudin menambahkan, aktifkan kembali bank-bank sampah yang ada ditengah masyarakat. Agar sampah yang masuk ke TPA Rawa Kucing merupakan sampah yang telah melalui tahap pengelolaan dan pemilahan dari sumbernya.

“Jadi nanti sampah yang berasal dari limbah domestik ini dipilah, dikelola terlebih dahulu di sumbernya. Dengan menerapkan reduce,reuse, dan recyle (3R),” terangnya.

Faldo Maldini-Fadlin Akbar

Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, Faldo Maldini-Fadlin Akbar merupakan pasangan yang mendaftar pada kloter ketiga di hari terakhir pendaftaran di KPU.

Sebelum melakukan deklarasi di Lapangan Ahmad Yani, keduanya berziarah ke Taman Makan Pahlawan (TMP) Taruna lalu menuju Alun-alun Ahmad Yani dengan diantar ratusan kader hingga partai pengusung Gerindra, PSI, PAN, NasDem dan Perindo menggelar deklarasi.

“Kami telah mendaftar dengan menyerahkan berkas ke KPU Kota Tangerang. Dan berkas kami dinyatakan lengkap,” ucapnya didampingi Fadhlin kepada wartawan di kantor KPU Kota Tangerang.

Menurut Faldo kehadirannya bersama Fadhlin untuk maju dalam pesta demokrasi ini, tak lain ingin membawa perubahan dan arah pembangunan dengan bergerak cepat sehingga berdampak langsung kepada masyarakat.

“Kami ingin menghadirkan perubahan gerak cepat di Kota Tangerang. Saatnya anak muda yang memimpin Kota Tangerang,” jelasnya.

Sebab menurutnya, banyak masalah yang masih harus dibereskan. Misalnya saja, mulai dari sampah, infrastruktur, pelayanan pendidikan hingga kesehatan.

“Kita ingin semua orang-orang yang ada di pemerintahan bersama masyarakat, diberikan parameter yang jelas dan terukur dalam menyelesaikan masalah, sehingga dalam jangka waktu 5 tahun masalah itu selesai,” katanya. (Acong)

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Admin Author

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow